totobet cambodia

totobet cambodia,paris bola,totobet cambodia

NUSANTARA, KOMPAS.com - Ada yang baru dari proyek pembangunan Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, yang kini terus diakselerasi progres konstruksinya.

Penamaan Memorial Park mengalami perubahan menjadi Plaza Civil.

Pembangunan Plaza Civil ditargetkan tuntas 100 persen seluruhnya pada pertengahan September 2024.

Hal ini disampaikan Maestro Patung Indonesia sekaligus Perancang Plaza Civil IKN Nyoman Nuarta kepada Kompas.com, Sabtu (3/8/2024).

"Perlu disampaikan bahwa Memorial Park diganti namanya menjadi Plaza Civil," ujar Nyoman.

Baca juga: Permintaan Mobil Rental Jelang HUT RI di IKN Tinggi, Harga Meroket 100 Persen

Nyoman menegaskan, sebenarnya secara fisik patung sayap dan patung proklamator Soekarno-Hatta sudah selesai.

Namun, progres di lapangan menunggu penyelesaian dasar atau base patung dan pemasangan lantai plaza dengan batu andesit setebal 10 centimeter.

"Bagian ini dikerjakan oleh pelaksana konstruksi PT Nindya Karya (Persero)," ungkap Nyoman.

Nyoman bersama NuArt Studio membuat dua sayap setinggi 17 meter dan lebar 15 meter dari bahan tembaga dan kuningan dengan rangka baja nirkarat atau stainless steel dicor bertulang di dalam pipa supaya memiliki kekuatan lebih.

Adapun dua patung proklamator Soekarno-Hatta didesain setinggi 4,20 meter. Dan di antara dua patung sayap terdapat api abadi (kaldron).

"Itu pekerjaan yang saya tangani dalam 2,5 bulan ini," tambah Nyoman.

Baca juga: Januari-Juli Ada 9.148 Titik Panas di Kaltim, BNPB Siapkan Bantuan

Nyoman masih menunggu penyelesaian pemasangan batu andesit yang dikerjakan oleh vendor berbeda sehingga pihaknya mengalami kesulitan memasang steger.

Awalnya, target penyelesaian Plaza Civil pada 10 Agustus 2024, namun pada tanggal tersebut sudah tidak diperkenankan bekerja karena masuk persiapan upacara, mundur menjadi pertengahan September 2024.

Akan tetapi, Nyoman berharap masih tetap bisa mengejar target tersebut karena cuaca di IKN sangat mendukung dalam dua minggu terakhir.

"Puji syukur ke hadapan Tuhan yg Maha Esa sudah dua minggu tidak hujan. Ini memberikan kesempatan kita untuk bisa bekerja sampai pagi," harap Nyoman.

Baca juga: Dana Rp 90 Miliar Disiapkan Pemerintah Ganti Rugi 2.086 Hektar Lahan IKN

Nyoman menjelaskan, Plaza Civil terintegrasi secara visual dengan Istana Garuda dan Istana Negara.

Rancangan visual ini memang sengaja dibuat menjadi satu sumbu dengan Istana Garuda dan Istana Negara.

Sehingga jika ditarik garis lurus dengan Istana Negara dan Istana Garuda tampak memiliki korelasi yang saling berhubungan secara harmonis (menyatu).

Plaza Civil dibangun sebagai tempat untuk menghormati jasa-jasa para pahlawan bangsa, mencakup dua patung sayap, patung bapak bangsa sekaligus proklamator Soekarno-Hatta, dan api abadi atau kaldron.