kura kura togel

2024-10-08 14:08:00  Source:kura kura togel   

kura kura togel,berapa tinggi messi,kura kura togelJakarta, CNN Indonesia--

Jennifer Coppen mengenang malam sebelum sang suami, Yitta Dali Wassink, kecelakaan. Ia mengaku tak menyangka momen dan percakapan yang terjadi kala itu menjadi yang terakhir di antara mereka.

Dali Wassink dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (18/7) dini hari, sekitar pukul 2.00 WITA setelah mengalami kecelakaan tunggal motor.

Lihat Juga :
Profil Dali Wassink, Suami Jennifer Coppen yang Meninggal Akibat Kecelakaan

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aktris sinetron sekaligus selebgram itu kemudian menceritakan sang suami yang sempat memeluknya sekali lagi sebelum pamit untuk berangkat kerja. Ia pun mengatakan tak pernah mengetahui itu menjadi pelukan terakhir mereka.

[Gambas:Video CNN]



"Sore sebelum kepergian kamu, aku pamit mau ketemu teman dan kamu pamit mau kerja. Padahal sudah pelukan, tiba-tiba kamu lari ngejaraku keluar buat cium dan peluk aku lagi. Kata kamu, 'Mau cium peluk sekali lagi aja,'" ungkap Jennifer Coppen.

"Dan aku enggak sadar itu bakal jadi pelukan dan ciuman terakhir. Aku harap aku tahu jadi bisa memelukmu lebih lama."

Lihat Juga :
Luapan Hati Jennifer Coppen Kehilangan Dali Wassink Jelang Ulang Tahun

"Pagi sebelum kepergian kamu, kamu juga clingybanget padahal yang biasanya clingytuh aku. Sampai aku bercanda dorong kamu pas peluk-peluk aku terus bilang, 'Ih kamu kenapa sih peluk-peluk mulu.'"

"Aku berharap tidak pernah bilang itu karena aku enggak tahu Dali. Aku enggak tahu itu bakal jadi pelukan terakhir kamu. ComebackDali. Please comeback. It hurts," tulis Jennifer dengan foto Dali bersama anak mereka, Kamari, sebagai latar.

Lanjut ke sebelah...

Dalam beberapa unggahan lain, Jennifer juga mengunggah video ketika Dali bersama Kamari, baik saat berlibur atau bersantai dalam rumah.

Salah satu unggahan terbaru juga memperlihatkan Jennifer membawa Rocket, anjing frenchie peliharaan Dali jalan-jalan. Ia mengatakan membawa Rocket bertemu dengan Dali, tanpa menunjukkan lebih detail tempat di sekitar mereka.

"Sayang, ini aku bawa Rocket ya ketemu kamu," kata Jennifer.

Lihat Juga :
Jennifer Coppen ke Mendiang Dali Wassink: I Love You Forever

CNNIndonesia.comtelah meminta izin kepada Jennifer Coppen untuk mengutip Instagram Story tersebut.

Suami Jennifer Coppen, Yitta Dali Wassink, meninggal dunia pada usia 22 tahun, usai mengalami kecelakaan pada Kamis (18/7) sekitar pukul 02:00 WITA dini hari di Jalan Sunset Road, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Pria yang akrab disapa Dali atau Papa Dali tersebut meninggal dunia usai mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor seorang diri dengan penyebab kecelakaan diduga karena out of control (OC).

Kasatlantas Polresta Denpasar Kompol Made Teja Dwi Permana mengatakan Dali sempat dievakuasi ke Rumah Sakit BIMC Dewa Ruci, Kuta. Namun, nyawanya tidak tertolong.

"(Korban) meninggal di rumah sakit, mungkin karena cedera kepala berat di TKP. Kalau dari luka-lukanya ada pada dada, punggung, patah tulang paha. Tapi yang menyebabkan kematiannya masih menunggu hasil visumnya," kata Made.

Lihat Juga :
Kronologi Suami Jennifer Coppen, Dali Wassink Meninggal Dunia

Terpisah, Jennifer Coppen sebelumnya mengabarkan suaminya, Yitta Dali Wassink, meninggal dunia pada Kamis (18/7) dalam usia 22 tahun. Namun ia tidak mengabarkan penyebab kematian Dali.

"Innalillahiwainnailaihirojiun, telah berpulang ke rahmatullah suami tercinta saya, Yitta Dali Wassink, pada hari Kamis jam 02.20 WITA," tulis Jennifer dalam unggahan di Instagram.

"Seperti yang kita tahu, Papa Dali adalah orang yang ceria, baik, sopan, dan disayangin oleh semua orang. Dia selalu belajar untuk menjadi ayah yang baik untuk Kamari, suami yang baik untuk saya, dan anak yang baik untuk kedua orang tuanya," tulisnya.

Jennifer juga meminta kepada seluruh penggemar dan kerabatnya untuk menghargai privasi ia serta keluarga yang ditinggalkan dalam momen duka ini. Ia juga meminta maaf dan doa dari yang mengenal mendiang.

[Gambas:Instagram]



Read more